Edukasi

kpr investasi properti

KPR untuk Investasi Properti: Untung atau Buntung? Kupas Tuntas di Sini!

Salah Kaprah KPR untuk Investasi Properti? Saatnya Ubah Mindset! Banyak orang masih percaya bahwa mengambil Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk investasi properti adalah langkah yang kurang tepat. Alasannya klasik: bunga KPR yang dianggap memberatkan dan risiko gagal bayar. Namun, di era modern ini, pandangan tersebut sudah saatnya kita evaluasi kembali. Justru, KPR bisa menjadi senjata ampuh untuk leverage investasi properti Anda, asalkan dilakukan dengan strategi yang cerdas.   Mengapa KPR Sering Dianggap “Haram” untuk Investasi? Sebelum membahas lebih jauh, mari kita telaah mengapa stigma negatif ini muncul: Beban Bunga: Bunga KPR memang menambah total biaya properti. Ini seringkali dilihat sebagai “pemborosan” jika dibandingkan dengan membeli tunai. Risiko Gagal Bayar: Jika penyewa telat membayar atau properti kosong, cicilan KPR bisa menjadi beban berat. Persepsi “Utang”: Secara psikologis, sebagian orang menghindari utang, termasuk KPR, dan menganggapnya sebagai sesuatu yang merugikan.   KPR Leverage Cerdas untuk Investasi Properti Padahal, di balik “beban” tersebut, KPR menyimpan potensi besar sebagai leverage. Leverage dalam investasi berarti menggunakan dana pinjaman untuk mengendalikan aset yang nilainya jauh lebih besar dari modal awal Anda. Bagaimana KPR bekerja sebagai leverage? Modal Awal Lebih Ringan: Dengan KPR, Anda tidak perlu menyiapkan dana 100% untuk membeli properti. Cukup dengan uang muka (DP) yang relatif kecil, Anda sudah bisa memiliki aset properti yang nilainya berkali-kali lipat dari DP tersebut. Bank Indonesia secara aktif mendorong pertumbuhan KPR sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kepemilikan properti. Properti Produktif Menghasilkan Pasif Income: Properti yang dibeli dengan KPR bisa segera disewakan. Hasil sewa inilah yang bisa digunakan untuk membayar cicilan KPR bulanan. Jika dikelola dengan baik, bahkan bisa menghasilkan cash flow positif setiap bulan. Rumah123.com menjelaskan lebih detail keuntungan investasi properti dengan KPR. Potensi Capital Gain: Nilai properti cenderung naik dari tahun ke tahun, terutama di lokasi yang berkembang. Saat nilai properti naik, keuntungan capital gain yang Anda dapatkan juga berlipat ganda karena Anda hanya mengeluarkan modal awal yang kecil (DP KPR). Lamudi.co.id juga menekankan potensi capital gain sebagai daya tarik investasi properti. Diversifikasi Investasi: Dengan modal terbatas, KPR memungkinkan Anda memiliki lebih dari satu properti investasi. Diversifikasi ini penting untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan potensi keuntungan.   Strategi Jitu Investasi Properti dengan KPR Agar investasi properti dengan KPR berhasil, berikut beberapa strategi yang perlu diperhatikan: Pilih Properti yang Tepat: Fokus pada properti yang memiliki potensi sewa tinggi dan capital gain yang baik. Pertimbangkan lokasi strategis, aksesibilitas, dan potensi perkembangan wilayah. Hitung Cash Flow dengan Cermat: Pastikan potensi pendapatan sewa properti Anda minimal sama dengan cicilan KPR bulanan, idealnya lebih besar untuk mendapatkan cash flow positif. Kelola Risiko Kekosongan Sewa: Siapkan dana cadangan untuk menutupi cicilan KPR jika properti kosong sementara waktu. Pertimbangkan asuransi properti dan asuransi jiwa sebagai proteksi tambahan. Pilih KPR dengan Bunga Kompetitif: Bandingkan berbagai penawaran KPR dari berbagai bank untuk mendapatkan suku bunga dan tenor yang paling menguntungkan. Cermati.com memberikan tips memilih KPR yang tepat untuk investasi. Pantau Pasar Properti: Selalu update dengan perkembangan pasar properti untuk mengambil keputusan investasi yang tepat waktu dan memaksimalkan keuntungan.   Kesimpulan Investasi properti dengan KPR bukanlah hal yang mustahil, bahkan bisa menjadi strategi cerdas untuk mengakselerasi pertumbuhan aset Anda. Kuncinya adalah mindset yang benar, perhitungan yang matang, dan strategi pengelolaan yang jitu. Jangan lagi terjebak pada salah kaprah bahwa KPR selalu merugikan. Dengan pemahaman dan persiapan yang baik, KPR bisa menjadi sahabat terbaik Anda dalam meraih kesuksesan investasi properti.   Referensi: Bank Indonesia. “Statistik Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA)”. https://www.bi.go.id/id/statistik/ekonomi-keuangan/perbankan/data/kpr-dan-kpai.aspx Rumah123.com. “Keuntungan Investasi Properti dengan KPR, Apakah Benar Menguntungkan?”. https://artikel.rumah123.com/keuntungan-investasi-properti-dengan-kpr-69771 Lamudi.co.id. “5 Keuntungan Investasi Properti yang Wajib Diketahui”. https://www.lamudi.co.id/journal/keuntungan-investasi-properti/ Cermati.com. “Tips Memilih KPR untuk Investasi Properti, Dijamin Untung!”. https://www.cermati.com/artikel/tips-memilih-kpr-untuk-investasi-properti

KPR untuk Investasi Properti: Untung atau Buntung? Kupas Tuntas di Sini! Read More »

pilihan investasi

Pintar Investasi Properti: Strategi Jitu Meningkatkan Keuntungan

Investasi properti… Siapa sih yang nggak tertarik? Selain dianggap aman, investasi properti juga punya potensi keuntungan yang lumayan banget. Tapi, tahukah kamu kalau keuntungan investasi properti itu nggak cuma dari jual beli aja?     Nah, di artikel ini, kita bakal bahas strategi jitu memaksimalkan keuntungan dari investasi properti. Cocok banget buat kamu yang baru mau mulai investasi atau yang pengen lebih “pinter” lagi dalam mengelola properti. Yuk, simak!   Keuntungan Investasi Properti Itu Nggak Cuma Jual Beli! Banyak orang berpikir investasi properti itu cuma soal beli properti murah, tunggu harganya naik, terus jual deh. Memang sih, capital gain atau keuntungan dari kenaikan harga itu penting. Tapi, ada cara lain yang bisa bikin investasi propertimu makin cuan: Sewakan Propertimu Ini cara paling klasik dan banyak dilakukan. Dengan menyewakan properti, kamu bisa dapat passive income setiap bulan. Lumayan kan buat nambah-nambah penghasilan? Tips: Pastikan properti dalam kondisi bagus dan layak huni. Tentukan harga sewa yang kompetitif. Promosikan propertimu di berbagai platform online. Lakukan screening calon penyewa dengan cermat. Jadikan Guest House atau Villa Kalau propertimu lokasinya strategis, misalnya dekat tempat wisata, coba deh jadikan guest house atau villa. Bisnis penginapan bisa menghasilkan keuntungan yang lebih besar daripada sekadar menyewakan properti bulanan. Tips: Lengkapi properti dengan fasilitas yang memadai (AC, WiFi, TV, dll.). Berikan pelayanan yang ramah dan profesional. Promosikan penginapanmu di platform online travel agent (OTA) seperti Traveloka atau Airbnb. Manfaatkan Sebagai Tempat Usaha Ruko atau properti komersial lainnya bisa kamu sewakan atau gunakan sendiri sebagai tempat usaha. Lokasi yang strategis adalah kunci utama untuk bisnis yang sukses. Tips: Pilih lokasi yang sesuai dengan jenis usaha yang ingin dijalankan. Sesuaikan desain interior dengan kebutuhan bisnis. Promosikan tempat usahamu agar lebih dikenal. Tips Memilih Properti yang Bagus untuk Investasi Supaya investasi propertimu makin menguntungkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih properti: Lokasi: Ini faktor paling penting! Pilih lokasi yang strategis, mudah diakses, dan memiliki potensi perkembangan di masa depan. Potensi Kenaikan Harga: Cari tahu apakah harga properti di lokasi tersebut cenderung naik dari tahun ke tahun. Fasilitas dan Infrastruktur: Pastikan properti dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan transportasi. Legalitas: Pastikan properti memiliki legalitas yang jelas dan tidak bermasalah. Investasi Properti di Graha Swa Bhuwana 03 Caruban: Pilihan Cerdas untuk Masa Depan Nah, buat kamu yang lagi cari properti investasi yang menjanjikan, ada nih rekomendasi dari kami: Graha Swa Bhuwana 03 Caruban!   Graha Swa Bhuwana 03 Caruban adalah perumahan modern yang terletak di lokasi strategis di Caruban, Madiun. Keunggulan Graha Swa Bhuwana 03 Caruban: Lokasi Strategis: Dekat dengan kawasan industri, cocok untuk disewakan ke karyawan atau pekerja. Dekat dengan pintu tol Caruban, memudahkan akses ke berbagai kota. Potensi Investasi Tinggi: Harga properti di Caruban terus meningkat setiap tahun. Permintaan sewa properti di sekitar kawasan industri juga tinggi. Fasilitas Lengkap: Perumahan dilengkapi dengan fasilitas modern seperti taman bermain, jogging track, dan keamanan 24 jam. Graha Swa Bhuwana 03 Caruban adalah pilihan cerdas untuk investasi properti masa depan. Jangan lewatkan kesempatan emas ini!   Kesimpulan Investasi properti memang menjanjikan keuntungan yang besar. Tapi, untuk memaksimalkan keuntungan tersebut, kamu perlu strategi yang tepat. Jangan cuma fokus pada jual beli, tapi juga manfaatkan propertimu untuk disewakan, dijadikan guest house, atau tempat usaha. Dan yang paling penting, pilihlah properti yang lokasinya strategis dan memiliki potensi perkembangan di masa depan. Graha Swa Bhuwana 03 Caruban adalah salah satu pilihan terbaik untuk investasi properti di Caruban. Tertarik untuk tahu lebih lanjut tentang Graha Swa Bhuwana 03 Caruban? Kunjungi website kami di www.dutayuniormanunggal.co.id sekarang juga!

Pintar Investasi Properti: Strategi Jitu Meningkatkan Keuntungan Read More »

aset terbaik umur 30

Aset Terbaik yang Harus Disiapkan Sejak Umur 30an

Memasuki usia 30-an adalah momen penting dalam hidup. Pada tahap ini, banyak profesional dan entrepreneur mulai memikirkan langkah-langkah jangka panjang untuk masa depan, termasuk memilih aset yang terbaik untuk dimiliki. Usia ini adalah waktu yang tepat untuk membuat keputusan keuangan yang cerdas demi membangun pondasi finansial yang kokoh. Artikel ini akan membahas aset terbaik yang sebaiknya Anda siapkan sejak usia 30-an untuk mencapai kestabilan dan keamanan finansial.   Mengapa Penting Memiliki Aset di Usia 30-an? Usia 30-an sering dianggap sebagai masa produktif dalam karier dan bisnis. Dengan penghasilan yang mulai stabil, ini adalah waktu yang tepat untuk mengalokasikan dana ke aset yang dapat memberikan keuntungan di masa depan. Memiliki aset bukan hanya tentang investasi, tetapi juga tentang menyiapkan perlindungan finansial dan kenyamanan hidup.   Aset Terbaik untuk Dimiliki di Usia 30-an Berikut adalah beberapa aset yang patut Anda pertimbangkan: 1. Rumah untuk Tempat Tinggal atau Investasi Rumah adalah salah satu aset paling berharga yang bisa Anda miliki. Baik untuk tempat tinggal maupun investasi, properti memiliki nilai yang cenderung meningkat seiring waktu. Dengan memiliki rumah, Anda tidak hanya menyediakan kenyamanan bagi diri sendiri dan keluarga, tetapi juga menanam modal yang dapat memberikan keuntungan besar di masa depan. Jika Anda sedang mencari rumah, pastikan untuk memilih properti yang strategis dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Program KPR juga bisa menjadi solusi untuk mempermudah pembelian rumah. Jangan lupa, rumah tidak hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga merupakan simbol stabilitas finansial.   2. Dana Darurat Dana darurat adalah aset tak ternilai yang memberikan rasa aman dalam menghadapi situasi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau kebutuhan medis. Idealnya, dana darurat setara dengan 3-6 bulan pengeluaran bulanan Anda. Dengan memiliki dana ini, Anda dapat menghadapi risiko tanpa harus mengorbankan aset lainnya.   3. Investasi Pasar Modal Investasi di pasar modal, seperti saham dan reksa dana, adalah cara yang efektif untuk mengembangkan kekayaan. Usia 30-an adalah waktu yang ideal untuk mulai berinvestasi karena Anda masih memiliki waktu panjang untuk mengambil risiko dan memetik hasilnya. Mulailah dengan memahami profil risiko Anda dan memilih instrumen investasi yang sesuai. Pastikan juga untuk berinvestasi secara konsisten dan disiplin.   Bagaimana Memulai? Tetapkan Tujuan Finansial Mulailah dengan menetapkan tujuan spesifik, seperti membeli rumah dalam 3 tahun atau memiliki dana darurat dalam 6 bulan. Kelola Pengeluaran Buat anggaran untuk memastikan pengeluaran tidak melebihi penghasilan. Lakukan Riset Sebelum membeli rumah atau berinvestasi, pastikan Anda memahami kebutuhan dan potensi keuntungan yang bisa diperoleh.   Kesimpulan Memiliki aset di usia 30-an adalah langkah penting untuk mencapai kebebasan finansial dan kenyamanan hidup. Mulailah dengan mengalokasikan dana ke aset yang memberikan manfaat jangka panjang, seperti rumah, dana darurat, investasi, dan asuransi. Dengan keputusan yang tepat, Anda bisa menghadapi masa depan dengan percaya diri.   Sedang mencari rumah untuk tempat tinggal atau investasi? Kunjungi website kami di [www.dutayuniormanunggal.co.id] untuk menemukan berbagai pilihan properti yang strategis dan sesuai kebutuhan Anda. Jangan tunggu lebih lama, mulai persiapan aset terbaik Anda hari ini!

Aset Terbaik yang Harus Disiapkan Sejak Umur 30an Read More »

prioritas memilih rumah

Mana yang Lebih Prioritas dalam Memilih Rumah? Lokasi atau Harga?

Membeli rumah adalah keputusan besar dalam hidup, baik untuk tempat tinggal maupun investasi. Dalam proses ini, sering kali muncul pertanyaan: mana yang lebih penting, lokasi atau harga? Jawabannya bisa berbeda-beda tergantung kebutuhan dan tujuan Anda. Artikel ini akan membantu Anda menentukan prioritas berdasarkan situasi Anda.   Pentingnya Lokasi dalam Memilih Rumah “Lokasi strategis! Lokasi Terbaik! Lokasi Terpilih!” adalah mantra klasik di dunia properti. Tidak bisa disangkal bahwa lokasi memengaruhi banyak aspek, termasuk kenyamanan hidup dan potensi kenaikan nilai investasi. Berikut beberapa alasan mengapa lokasi menjadi prioritas:   1. Aksesibilitas Lokasi yang strategis memudahkan Anda untuk mengakses fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, pasar, dan tempat kerja. Semakin dekat, semakin sedikit waktu dan biaya yang dihabiskan untuk transportasi. 2. Nilai Investasi Jangka Panjang Properti di lokasi strategis cenderung memiliki kenaikan harga lebih cepat dibandingkan lokasi yang jauh dari pusat aktivitas. 3. Keamanan dan Lingkungan Lokasi yang berada di kawasan dengan tingkat keamanan tinggi dan lingkungan yang baik memberikan rasa nyaman dan aman bagi penghuni.   Namun, lokasi yang bagus sering kali datang dengan harga yang lebih mahal. Hal ini membawa kita ke faktor berikutnya yaotu HARGA.   Pentingnya Harga dalam Memilih Rumah Harga menjadi pertimbangan utama, terutama jika Anda memiliki anggaran terbatas. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipikirkan terkait harga:   1. Sesuai dengan Kemampuan Finansial Jangan memaksakan diri untuk membeli rumah di luar kemampuan Anda. Pilih rumah yang harganya sesuai dngan penghasilan dan kemampuan mencicil Anda. 2. Biaya Tambahan Ingat, membeli rumah bukan hanya soal harga jualnya. Ada biaya tambahan seperti pajak, asuransi, renovasi, dan perawatan yang perlu diperhitungkan. 3. Program Subsidi Jika Anda mencari rumah pertama, program subsidi seperti KPR subsidi bisa menjadi solusi untuk mendapatkan rumah dengan harga terjangkau. Pelajari lebih lanjut cara beli rumah subsidi agar Anda bisa memanfaatkan fasilitas ini.   Mana yang Harus Diprioritaskan? Pilihan antara lokasi dan harga sebenarnya bergantung pada tujuan utama Anda: Untuk Tempat Tinggal Jika Anda membeli rumah untuk ditinggali, fokuslah pada lokasi yang mendukung gaya hidup Anda. Pastikan rumah tersebut berada dekat dengan tempat kerja, sekolah anak, atau fasilitas penting lainnya. Untuk Investasi Jika tujuan utama Anda adalah investasi, pilihlah lokasi yang memiliki potensi kenaikan harga tinggi di masa depan, bahkan jika harus berkompromi sedikit dengan harga.   Kombinasi Lokasi dan Harga Jika memungkinkan, carilah keseimbangan antara lokasi dan harga. Anda dapat mempertimbangkan lokasi yang sedikit lebih jauh dari pusat kota tetapi masih memiliki aksesibilitas yang baik. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan program rumah subsidi untuk mendapatkan rumah di lokasi yang strategis dengan harga lebih terjangkau.   Kesimpulan Memilih antara lokasi dan harga adalah dilema yang umum. Lokasi menentukan kenyamanan dan nilai investasi, sementara harga menentukan kemampuan Anda untuk memiliki rumah tersebut. Pastikan Anda mengevaluasi kebutuhan dan tujuan Anda sebelum membuat keputusan.   Masih bingung menentukan pilihan? Jangan khawatir! Kunjungi website kami di [www.dutayuniormanunggal.co.id]  untuk menemukan rumah terbaik sesuai kebutuhan Anda. Temukan berbagai pilihan properti dengan lokasi strategis dan harga terbaik untuk tempat tinggal maupun investasi. Mampir sekarang dan eksplor lebih jauh!

Mana yang Lebih Prioritas dalam Memilih Rumah? Lokasi atau Harga? Read More »

pembiayaan rumah tni

Mengenal Tabungan Wajib Perumahan (TWP): Solusi Hunian untuk Prajurit TNI

Tabungan Wajib Perumahan (TWP) adalah program yang dirancang untuk mendukung kesejahteraan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui kepemilikan rumah pribadi. Program ini bersifat wajib bagi seluruh prajurit aktif, di mana sejumlah potongan rutin dilakukan dari gaji bulanan mereka. Tujuannya adalah memberikan kesempatan bagi prajurit untuk memiliki rumah sebelum masa pensiun atau menyediakan tabungan yang bisa digunakan di kemudian hari. Program TWP bukan hanya sekadar tabungan biasa, melainkan juga pintu masuk untuk mengakses Kredit Perumahan Non Dinas (KPN). Melalui KPN, prajurit dapat memanfaatkan dana yang terkumpul untuk membeli rumah selama masa aktif bertugas. Kerja sama dengan berbagai pengembang perumahan membuat program ini semakin efektif dalam menyediakan hunian yang terjangkau, layak, dan sesuai kebutuhan.   Kemudahan Akses Informasi TWP Secara Digital Salah satu keunggulan program ini adalah kemudahan dalam mengakses informasi saldo TWP. Prajurit TNI Angkatan Udara, misalnya, dapat mengecek saldo mereka melalui situs resmi TWP TNI AU. Dengan memasukkan NRP (Nomor Registrasi Prajurit) dan password berupa tanggal lahir, mereka dapat langsung memantau dana yang sudah terkumpul. Tidak hanya itu, aplikasi mobile “TWP TNI AU” telah diluncurkan untuk mempermudah akses informasi. Melalui aplikasi ini, prajurit dapat mengecek data tabungan, riwayat pinjaman, dan daftar perumahan yang tersedia kapan saja dan di mana saja. Digitalisasi ini menjadi langkah penting dalam memastikan transparansi dan kenyamanan bagi para prajurit.   Peran Pengembang dalam Mendukung TWP Program ini juga melibatkan pengembang perumahan seperti PT Duta Yunior Manunggal. Pengembang ini berperan menyediakan opsi perumahan di berbagai wilayah, seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan banyaknya pilihan hunian, prajurit dapat memilih rumah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial mereka.   Kesimpulan Tabungan Wajib Perumahan (TWP) adalah solusi strategis untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI. Dengan skema tabungan yang transparan, dukungan pengembang terpercaya, serta akses informasi yang mudah, program ini menjadi langkah nyata dalam membantu prajurit memiliki hunian layak. Kehadiran TWP mencerminkan komitmen pemerintah dalam mendukung prajurit TNI, baik saat mereka aktif bertugas maupun setelah pensiun. Bagi Anda yang ingin mencari rumah dengan fasilitas TWP, PT Duta Yunior Manunggal menawarkan berbagai macam perumahan yang tersebar di beberapa daerah di Pulau Jawa. Untuk melihat pilihan rumah tersebut, Anda dapat mengunjungi halaman berikut ini https://dutayuniormanunggal.co.id/perumahan/ atau langsung terhubung dengan kami melalui nomor berikut ini +62 821-3478-7292

Mengenal Tabungan Wajib Perumahan (TWP): Solusi Hunian untuk Prajurit TNI Read More »

perumahan madiun twp

Selain Harga dan Tipe Rumah, Apa Saja Pertanyaan Penting Sebelum Membeli Rumah?

Membeli rumah, baik secara tunai maupun melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR), bukanlah keputusan yang bisa diambil dengan sembarangan. Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan agar Anda tidak menyesal di kemudian hari. Selain pertanyaan seputar harga dan tipe rumah, ada beberapa aspek lain yang wajib Anda tanyakan kepada pengembang atau developer untuk memastikan keputusan Anda tepat. Artikel ini akan mengulas pertanyaan-pertanyaan yang sebaiknya diajukan sebelum membeli rumah.   1. Kapan Pembangunan Dimulai dan Perkiraan Waktu Selesai? Tanyakan kepada pengembang kapan proyek pembangunan akan dimulai dan kapan target penyelesaiannya. Biasanya, developer memulai pembangunan setelah mencapai target penjualan tertentu. Dengan mengetahui jadwal ini, Anda bisa mempersiapkan segala sesuatunya lebih baik dan menghindari risiko keterlambatan yang bisa memengaruhi rencana Anda.   2. Apakah Developer Sudah Memiliki Izin Pembangunan? Pastikan pengembang telah mengantongi izin-izin yang diperlukan, seperti Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Jika tidak, rumah yang Anda beli berisiko dianggap ilegal. Jangan ragu meminta bukti legalitas dari pengembang untuk memastikan transaksi properti Anda aman dan sah.   3. Bagaimana Spesifikasi Rumah dan Perumahan? Ketahui detail spesifikasi rumah yang ditawarkan, baik dari segi interior maupun eksterior. Perhatikan desain, luas tanah dan bangunan, serta fasilitas yang tersedia. Selain itu, cek kondisi lingkungan sekitar, apakah sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan Anda. Informasi ini penting untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang rumah yang akan Anda beli.   4. Apa Pilihan dan Skema Pembayaran yang Tersedia? Tanyakan opsi pembayaran yang ditawarkan, seperti pembayaran tunai atau melalui KPR. Jika memilih KPR, pastikan Anda mengetahui jenisnya, apakah KPR inden atau KPR in-house. Dengan memahami skema pembayaran ini, Anda dapat menyesuaikan pilihan sesuai dengan kondisi keuangan Anda.   5. Apakah Ada Biaya Tambahan di Luar Harga Rumah? Selain harga rumah, ada biaya tambahan yang perlu diperhitungkan, seperti biaya pengurusan legalitas, perubahan nama sertifikat, hingga biaya notaris. Jangan sampai Anda kaget dengan biaya-biaya yang tidak terduga. Oleh karena itu, pastikan Anda menanyakan secara detail semua biaya yang perlu dipersiapkan.   6. Bagaimana Akses Menuju Lokasi Perumahan? Lokasi dan akses jalan menuju rumah sangat penting untuk kenyamanan Anda. Pastikan rumah dapat diakses dengan mudah, baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu, perhatikan juga kedekatan lokasi dengan fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, bank, dan tempat belanja. Lokasi yang strategis akan memudahkan aktivitas sehari-hari Anda. Dengan menanyakan enam hal di atas, Anda akan mendapatkan informasi yang lebih lengkap untuk membantu Anda membuat keputusan terbaik. Jika Anda sedang mencari rumah di Solo Raya, Yogyakarta, Madiun, atau Sidoarjo, silahkan buka website kami pada halaman berikut ini https://dutayuniormanunggal.co.id/perumahan/ . Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui tautan berikut (klik di sini). Tim kami siap membantu menjawab pertanyaan Anda dan memberikan solusi terbaik sesuai kebutuhan.   Selamat berburu rumah impian!

Selain Harga dan Tipe Rumah, Apa Saja Pertanyaan Penting Sebelum Membeli Rumah? Read More »

survei rumah

Panduan Survei Rumah: Lebih baik detail di awal!

Survei rumah adalah salah satu langkah penting dalam proses pembelian rumah. Langkah ini bukan hanya untuk melihat kondisi bangunan, tetapi ada banyak hal lain yang perlu diperhatikan saat survei. Apa saja hal-hal tersebut? Simak penjelasannya berikut ini. Ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika melakukan survei rumah. Jika Anda kurang paham tentang kualitas rumah yang baik, ajaklah orang yang ahli di bidangnya, seperti tukang, desainer interior, atau kontraktor. Mereka bisa memberikan penilaian objektif saat memeriksa rumah. Para ahli properti dapat melihat kondisi rumah secara mendetail, bahkan hingga ke bagian yang tidak terlihat. Ini tentu sangat membantu calon pembeli saat memeriksa rumah. Jadi, apa saja yang harus diperhatikan saat survei? 1. Memeriksa kondisi dan spesifikasi bangunan. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memeriksa kondisi bangunan rumah yang diincar. Baik itu rumah baru maupun bekas, pastikan Anda teliti memeriksa bagian interior dan eksteriornya. Untuk bagian eksterior, tanyakan kepada penjual tentang jenis fondasi yang digunakan. Jangan lupa periksa juga dinding luar, halaman depan, halaman belakang, serta seluruh bagian eksterior yang terlihat. Jika ada yang kurang jelas, jangan ragu untuk bertanya pada penjual. Di bagian interior, periksa mulai dari langit-langit hingga lantai. Pastikan juga jendela, kusen pintu, dapur, kamar mandi, dan semua ruang di dalam rumah dalam kondisi baik. Pastikan semuanya dalam kondisi baik. Jika ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, pastikan perbaikan tersebut tidak membuat anggaran Anda membengkak. Sebaiknya, semua bagian rumah berada dalam kondisi sempurna dan siap dihuni. Oleh karena itu, pastikan tidak ada satu pun bagian yang terlewat. 2. Periksa fitur tambahan Rumah memiliki fitur-fitur yang seringkali tidak terlihat oleh mata awam. Oleh karena itu, penting untuk mengajak ahli yang dapat memeriksa rumah hingga ke bagian yang “tidak tampak.” Fitur yang dimaksud meliputi sistem pompa dan pipa air, instalasi listrik, pembuangan limbah, serta kondisi atap dan plafon. Sama seperti poin sebelumnya, langkah ini penting dilakukan agar Anda bisa menghindari rumah dengan banyak masalah tersembunyi. 3. Perhatikan letak rumah Letak rumah sering kali tidak menjadi prioritas bagi semua orang saat melakukan survei, namun sebaiknya Anda juga memperhatikan hal ini ketika mengecek rumah yang ingin dibeli. Letak rumah berhubungan dengan arah mata angin dan pencahayaan alami yang masuk. Jadi, bagaimana letak rumah yang ideal? Itu tergantung preferensi pribadi. Jika Anda menyukai pencahayaan alami, pilihlah rumah yang menghadap ke timur. Rumah ini akan menerima banyak sinar matahari di pagi hari. Namun, kelemahannya adalah rumah bisa terasa panas menjelang siang dan sore, meski hal ini bisa diatasi dengan kualitas interior yang baik. Saat ini, banyak orang cenderung memilih rumah yang menghadap ke selatan atau utara. Posisi ini membuat rumah tetap sejuk dengan pencahayaan yang cukup dari sisi kanan dan kiri. 4. Periksa fasilitas yang tersedia Pastikan untuk mengecek fasilitas yang ada di area tersebut. Fasilitas ini biasanya dicantumkan di brosur promosi dari pengembang, tetapi sebaiknya Anda memverifikasi langsung apakah fasilitas tersebut sesuai dengan yang dijanjikan. Selain itu, pastikan semua fasilitas yang disediakan berfungsi dengan baik. Jangan hanya memperhatikan fasilitas di dalam perumahan, tetapi juga perhatikan fasilitas di sekitarnya. Cari tahu seberapa dekat perumahan dengan transportasi umum, fasilitas kesehatan, pusat perbelanjaan, perkantoran, dan lain sebagainya. 5. Periksa lingkungan sekitar rumah Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan saat survei rumah adalah lingkungan di sekitarnya. Ini penting karena berhubungan dengan kenyamanan dan keamanan Anda. Pastikan untuk mengetahui sistem keamanan di area tersebut, seperti keberadaan satpam dan CCTV yang aktif. Cari tahu juga apakah lingkungan tersebut rawan kejahatan, seperti pencurian kendaraan. Selain keamanan, pastikan lingkungan sekitar rumah juga tenang. Periksa apakah rumah terlalu dekat dengan jalan raya atau apakah ada tetangga yang berisik. Jangan lupa juga untuk mengecek sistem kebersihan lingkungan, seperti adanya tempat pembuangan sampah yang memadai. Jangan remehkan survei rumah Survei rumah adalah langkah penting yang tidak boleh dilewatkan oleh siapa pun yang berencana membeli rumah. Bahkan, ini bisa dibilang sebagai tahap paling krusial. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, survei rumah bukan hanya soal memeriksa kondisi bangunan. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan saat survei, seperti kondisi fisik rumah, legalitas, fasilitas, dan lainnya. Pastikan semuanya dalam keadaan lengkap dan sesuai. Tujuannya agar Anda mendapatkan rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan terhindar dari biaya tambahan untuk renovasi. Di Duta Yunior Manunggal, kami menawarkan rumah untuk dibeli di Jogja dan Madiun. Terdapat berbagai macam type yang bisa Anda cek pada halaman ini. Jika anda berminat untuk melakukan survei, silahkan anda hubungi kami melalui WhatsApp di nomor ini. Artikel Lainnya

Panduan Survei Rumah: Lebih baik detail di awal! Read More »

kesalahan membeli rumah 5

5 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Membeli Rumah Pertama

Membeli rumah pertama adalah salah satu keputusan terbesar dalam hidup, dan bisa terasa sangat menegangkan. Tak jarang, calon pembeli melakukan kesalahan yang bisa mempengaruhi proses dan keputusan pembelian mereka. Agar Anda bisa menghindari masalah di masa depan, berikut adalah lima kesalahan umum yang sering terjadi saat membeli rumah pertama kali dan cara untuk menghindarinya. 1. Tidak Memahami Kemampuan Finansial dengan Baik Kesalahan paling umum yang sering dilakukan adalah membeli rumah tanpa mempertimbangkan kondisi finansial secara matang. Banyak pembeli yang tergiur dengan penawaran rumah besar atau rumah di lokasi strategis tanpa memperhitungkan kemampuan keuangan mereka secara realistis. Cara menghindarinya: Sebelum mulai mencari rumah, lakukan analisis keuangan. Gunakan kalkulator KPR (Kredit Pemilikan Rumah) untuk mengetahui berapa cicilan bulanan yang sanggup Anda bayar, berdasarkan penghasilan, pengeluaran, dan gaya hidup Anda. Bank umumnya mengizinkan cicilan rumah hingga 30% dari pendapatan bulanan Anda. Jika cicilan lebih dari itu, Anda bisa kesulitan mengelola keuangan harian. Sumber Referensi: Bisnis.com – Tips Memilih KPR yang Sesuai dengan Keuangan Anda 2. Tidak Melakukan Survei Lokasi dengan Teliti Lokasi rumah adalah salah satu faktor penting yang sering kali diabaikan. Banyak pembeli langsung jatuh hati pada rumah yang terlihat bagus tanpa memeriksa lebih lanjut bagaimana lingkungan sekitar atau akses fasilitas umum seperti sekolah, pasar, dan transportasi. Cara menghindarinya: Lakukan survei lokasi dengan detail. Jangan hanya bergantung pada foto atau deskripsi developer. Kunjungi lokasi rumah pada waktu yang berbeda untuk melihat bagaimana situasi lingkungan. Periksa juga akses ke fasilitas umum yang penting bagi Anda, seperti sekolah jika Anda memiliki anak, atau akses ke tempat kerja untuk memperhitungkan waktu perjalanan. Sumber Referensi: Kompas Properti – Cara Menentukan Lokasi Rumah yang Tepat 3. Tidak Mengecek Kondisi Fisik Rumah Secara Mendalam Kesalahan lainnya adalah tidak melakukan inspeksi menyeluruh terhadap kondisi fisik rumah, terutama jika membeli rumah bekas. Masalah seperti dinding retak, atap bocor, atau sistem listrik yang bermasalah sering kali baru ditemukan setelah pembeli menempati rumah tersebut. Cara menghindarinya: Selalu lakukan pengecekan fisik secara menyeluruh sebelum membeli. Bawa ahli atau kontraktor yang bisa membantu mengidentifikasi masalah tersembunyi yang mungkin tidak Anda sadari. Jika membeli rumah baru dari developer, pastikan Anda mendapatkan jaminan atas kualitas bangunan. Sumber Referensi: Rumah123.com – Tips Inspeksi Rumah Sebelum Membeli 4. Mengabaikan Biaya Tambahan Saat membeli rumah, banyak orang hanya fokus pada harga rumah itu sendiri tanpa memperhitungkan biaya-biaya tambahan lainnya, seperti biaya notaris, pajak, asuransi rumah, dan biaya perawatan awal. Ini bisa membuat total pengeluaran lebih besar dari yang direncanakan. Cara menghindarinya: Pastikan Anda sudah memperhitungkan semua biaya tambahan. Biaya seperti pajak penjualan, biaya balik nama, dan asuransi rumah harus diperhitungkan sejak awal. Anda juga bisa menanyakan kepada agen properti atau pihak bank mengenai estimasi biaya tambahan ini untuk mempersiapkan anggaran yang lebih akurat. Sumber Referensi: Detik Finance – Biaya Tambahan yang Harus Dipersiapkan Saat Membeli Rumah 5. Tergesa-Gesa dalam Mengambil Keputusan Ketika melihat rumah impian yang sesuai anggaran, pembeli sering kali tergesa-gesa dalam mengambil keputusan karena takut rumah tersebut akan diambil orang lain. Ini bisa membuat Anda tidak memiliki cukup waktu untuk mempertimbangkan keputusan dengan matang. Cara menghindarinya: Berikan diri Anda waktu untuk berpikir sebelum menandatangani perjanjian pembelian. Jangan ragu untuk bertanya lebih banyak kepada developer atau agen properti. Lakukan negosiasi dengan baik dan hindari mengambil keputusan karena tekanan dari penjual atau agen. Rumah adalah investasi besar, jadi pastikan Anda yakin 100% sebelum memutuskan. Sumber Referensi: Kompas Properti – Pentingnya Riset Sebelum Membeli Rumah Kesimpulan Membeli rumah pertama kali memang tidak mudah, namun dengan menghindari lima kesalahan di atas, Anda bisa memastikan proses pembelian berjalan lancar dan tanpa penyesalan di kemudian hari. Pastikan Anda merencanakan segala sesuatunya dengan baik, mulai dari kemampuan finansial, survei lokasi, hingga mengecek kondisi rumah secara detail. Dengan persiapan yang matang, Anda bisa mendapatkan rumah impian yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. Artikel Lainnya

5 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Membeli Rumah Pertama Read More »

persiapan kpr

Persiapan Penting Sebelum Mengajukan KPR untuk Membeli Rumah

Persiapan KPR – Membeli rumah adalah langkah besar yang memerlukan persiapan matang, terutama jika Anda berencana untuk menggunakan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Berikut adalah beberapa hal penting yang harus Anda persiapkan sebelum mengajukan KPR:   Menentukan Anggaran dan Harga Rumah yang Sesuai Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan anggaran yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Berikut tips yang bisa Anda lakukan: Evaluasi Kondisi Keuangan: Tinjau pendapatan, pengeluaran, dan tabungan Anda secara menyeluruh. Ini akan membantu Anda mengetahui berapa banyak yang bisa dialokasikan untuk cicilan rumah. Menetapkan Batas Harga Rumah: Pilih rumah dengan harga yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Umumnya, cicilan bulanan tidak boleh melebihi 30-40% dari pendapatan bulanan Anda.   Memperbaiki Skor Kredit Skor kredit yang baik sangat penting untuk mendapatkan persetujuan KPR dengan suku bunga yang kompetitif. Berikut cara untuk memperbaiki skor kredit Anda: Bayar Tagihan Tepat Waktu: Pastikan semua tagihan dibayar tepat waktu, termasuk kartu kredit, pinjaman, dan utilitas. Lunasi Utang: Usahakan untuk mengurangi atau melunasi utang yang ada, terutama utang kartu kredit dengan bunga tinggi. Cek dan Koreksi Laporan Kredit: Periksa laporan kredit Anda secara berkala dan segera perbaiki kesalahan yang mungkin ada.   Mengumpulkan Dokumen Penting Siapkan semua dokumen yang diperlukan untuk proses pengajuan KPR. Dokumen yang biasanya diperlukan meliputi: Identitas Diri: KTP atau paspor. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): Sebagai bukti bahwa Anda telah membayar pajak. Slip Gaji dan Surat Keterangan Kerja: Untuk membuktikan pendapatan Anda. Rekening Koran: Biasanya untuk tiga hingga enam bulan terakhir, sebagai bukti arus kas Anda. Laporan Keuangan Lainnya: Jika diperlukan oleh bank atau lembaga pembiayaan.   Menabung untuk Uang Muka Sebagian besar bank mengharuskan calon pembeli rumah untuk menyediakan uang muka (down payment) sebesar 10-20% dari harga rumah. Persiapan yang bisa dilakukan: Mulai Menabung Sejak Dini: Buatlah rencana tabungan yang jelas dan konsisten untuk mengumpulkan dana yang diperlukan. Menggunakan Bonus atau Tunjangan: Alokasikan bonus atau tunjangan dari pekerjaan untuk menambah tabungan uang muka.   Memahami Jenis dan Suku Bunga KPR Ada berbagai jenis KPR yang ditawarkan oleh bank, dengan suku bunga yang berbeda-beda. Anda perlu memahami perbedaannya: KPR Fixed Rate: Suku bunga tetap selama periode tertentu, memberikan kepastian jumlah cicilan bulanan. KPR Floating Rate: Suku bunga yang bisa berubah sesuai dengan kondisi pasar, biasanya lebih rendah di awal tapi bisa meningkat. Bandingkan Penawaran: Lakukan perbandingan antara berbagai bank untuk menemukan suku bunga dan syarat yang paling menguntungkan.   Menghitung Biaya Tambahan Selain uang muka dan cicilan bulanan, ada biaya tambahan yang perlu diperhitungkan, seperti: Biaya Notaris: Untuk pengurusan dokumen legalitas. Pajak: Termasuk pajak pembelian dan pajak properti tahunan. Asuransi: Asuransi kebakaran, gempa, atau asuransi jiwa tergantung pada kebijakan bank. Biaya Administrasi: Biaya yang dikenakan oleh bank untuk pengolahan KPR.   Memilih Bank atau Lembaga Pembiayaan yang Tepat Memilih bank atau lembaga pembiayaan yang tepat sangat penting. Berikut tips yang bisa Anda lakukan: Riset Mendalam: Pelajari reputasi, layanan, dan fleksibilitas penawaran dari berbagai bank. Konsultasi: Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pihak bank atau ahli keuangan untuk mendapatkan informasi yang lengkap. Review Pengalaman Nasabah: Bacalah review atau testimonial dari nasabah lain mengenai pengalaman mereka dengan bank atau lembaga pembiayaan tersebut.   Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan lebih siap dalam mengajukan KPR dan memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan persetujuan dengan syarat yang menguntungkan. Persiapan yang matang akan membantu Anda memiliki rumah impian tanpa membebani keuangan Anda di masa depan.   Selamat mempersiapkan diri dan semoga sukses dalam pengajuan KPR Anda!

Persiapan Penting Sebelum Mengajukan KPR untuk Membeli Rumah Read More »

Pertumbuhan Ekonomi Kota dan Kabupaten Madiun: Potensi dan Perkembangan 2023

Kota Madiun dan Kabupaten Madiun merupakan wilayah di Jawa Timur yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang signifikan. Kedua daerah ini memiliki berbagai potensi di sektor wisata, industri, budaya, dan pendidikan yang menjadi pilar utama dalam menggerakkan ekonomi lokal. Artikel ini akan membahas secara rinci mengenai perkembangan ekonomi di kedua daerah ini pada tahun 2023 serta potensi yang ada di setiap sektor.   Pertumbuhan Ekonomi 2023 Pada tahun 2023, Kota Madiun mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,8 persen, naik dari 5,52 persen di tahun 2022. Pertumbuhan ini menjadikan Kota Madiun sebagai salah satu daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Jawa Timur. Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh investasi yang signifikan serta peningkatan sektor pariwisata dan industri​ (ANTARA News)​​ (Antara Jatim)​.   Sektor Wisata Kota Madiun terus mengembangkan sektor pariwisata dengan menghadirkan berbagai destinasi wisata baru dan memperbaiki yang sudah ada. Salah satu proyek besar adalah Pahlawan Business Center (PBC), yang diharapkan menjadi pusat pameran UMKM dari wilayah eks-Karesidenan Madiun. Ini tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga investor yang tertarik dengan potensi bisnis lokal. Pembangunan destinasi wisata seperti Pahlawan Religi Center (PRC) dan Bogowonto Culinary Center (BCC) juga berkontribusi pada peningkatan jumlah wisatawan dan pertumbuhan ekonomi lokal​ (Antara Jatim)​.     Sektor Industri Industri di Kota Madiun mengalami pertumbuhan yang stabil dengan adanya peningkatan investasi setiap tahunnya. Pada tahun 2023, realisasi investasi mencapai Rp214 miliar, meningkat dari tahun sebelumnya. Kebijakan pro-investasi yang diterapkan pemerintah setempat berhasil menciptakan iklim investasi yang kondusif, meskipun tantangan ekonomi global masih ada. Pemerintah Kota Madiun optimis bahwa peningkatan investasi ini akan terus mendorong pertumbuhan sektor industri dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja bagi penduduk setempat​ (ANTARA News)​​ (Antara Jatim)​.   Sektor Budaya Sektor budaya juga memiliki peran penting dalam ekonomi Madiun. Berbagai acara budaya dan festival rutin digelar untuk menarik wisatawan lokal dan internasional. Selain itu, pelestarian budaya lokal melalui berbagai program dan kegiatan turut membantu memperkuat identitas daerah dan menarik minat wisatawan yang ingin mengenal lebih dekat budaya Madiun.     Sektor Pendidikan Kota dan Kabupaten Madiun memiliki sejumlah lembaga pendidikan yang berkualitas, mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Pengembangan sektor pendidikan menjadi prioritas untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja. Pemerintah setempat juga mendorong kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menyediakan fasilitas yang memadai bagi para pelajar.   Kesimpulan Pertumbuhan ekonomi Kota dan Kabupaten Madiun pada tahun 2023 menunjukkan tren positif yang signifikan. Dengan potensi besar di sektor wisata, industri, budaya, dan pendidikan, kedua daerah ini mampu menarik investasi dan menciptakan lapangan kerja baru. Kebijakan pemerintah yang proaktif dalam meningkatkan ekonomi dan pembangunan infrastruktur juga menjadi faktor utama yang mendukung pertumbuhan ini. Melihat tren ini, diharapkan Kota dan Kabupaten Madiun akan terus berkembang dan memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya.

Pertumbuhan Ekonomi Kota dan Kabupaten Madiun: Potensi dan Perkembangan 2023 Read More »