Sebelum melakukan pembelian rumah baik dengan membayar secara tunai atau dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), pasti banyak pertanyaan yang muncul di benak Anda. Anda harus mempertimbangkan banyak hal sebelum memutuskan untuk membeli rumah agar tidak menyesal di kemudian hari.
Pertanyaan mengenai harga rumah dan tipe rumah tidak cukup untuk menjelaskan dan meyakinkan kita terhadap rumah yang akan dibeli.
Artikel ini akan membahas pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul ketika hendak membeli rumah, sehingga dapat membantu Anda dalam mengambil keputusan. Berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang perlu ditanyakan pada pengembang atau developer sebelum memutuskan untuk membeli rumah.
Kapan pembangunan mulai dan perkiraan waktu selesai?
Hal ini wajib anda tanyakan, karena pada umumnya developer memiliki batas waktu atau target jumlah unit yang harus terjual sebelum memulai pembangunan proyek. Selain itu, tanyakan juga estimasi waktu penyelesaian proyek agar dapat memperhitungkan risiko transaksi properti yang akan dilakukan.
Apakah developer telah mengantongi izin pembangunan proyek?
Menanyakan hal ini sangatlah penting. Jika pengembang tidak memiliki izin yang dibutuhkan untuk membangun proyek tersebut, maka bangunan yang Anda beli akan menjadi ilegal. Oleh karena itu, pastikan bahwa pengembang dapat menunjukkan minimal sertifikat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) sebelum Anda menyetujui transaksi properti.
Bagaimana spesifikasi perumahan dan rumah yang dibangun?
Ada hal lain yang juga perlu ditanyakan, yaitu spesifikasi bangunan dari segi interior dan eksterior. Pastikan spesifikasi rumah sesuai dengan kebutuhan Anda dan tanyakan model, desain, serta bentuk rumah yang harus dibeli. Saat berkunjung ke pengembang, Anda perlu memastikan luas tanah dan bangunan, fasilitas, serta kondisi lingkungan sekitar rumah. Semua hal ini akan memberikan kejelasan yang lebih baik sebelum Anda memutuskan untuk membeli rumah.
Apa saja pilihan dan skema pembayaran?
Anda juga dapat menanyakan skema pembayaran untuk membeli rumah. Hal ini sangat penting untuk ditanyakan karena Anda harus mengetahui kemampuan finansial Anda sebelum memutuskan untuk membeli rumah, apakah bisa membeli secara tunai atau melalui skema KPR. Jika pengembang menawarkan skema KPR, tanyakan apakah itu melalui KPR inden atau KPR in-house.
Apakah ada biaya tambahan di luar harga rumah?
Ketika membeli sebuah rumah, selain harga keseluruhan rumah, ada biaya-biaya lain yang perlu dipersiapkan dan dapat membuat total biaya pembelian menjadi lebih besar. Proses pembelian properti sendiri membutuhkan waktu yang cukup lama dan memerlukan biaya pengurusan yang juga tinggi. Selain harga tanah dan bangunan, ada juga biaya tambahan seperti pengurusan legalitas, perubahan nama pada sertifikat, biaya notaris, dan masih banyak lagi yang harus dibebankan.
Hal ini perlu anda perhatika dan anda tanyakan, jangan sampai anda tidak mempersiapkan kemungkinan biaya lain yang di luar dugaan anda.
Bagaimana akses ke lokasi perumahan?
Pastikan untuk menanyakan akses menuju rumah yang ingin dibeli dan apakah mudah dilalui atau tidak. Perhatikan apakah akses jalan dapat dilalui oleh kendaraan roda empat atau hanya kendaraan roda dua. Selain itu, lokasi rumah juga perlu diperhatikan, seperti apakah terletak di daerah pedesaan, perkotaan, atau pegunungan. Pastikan juga bahwa lokasi tersebut strategis dan dekat dengan fasilitas umum seperti pom bensin, bank, rumah sakit, dan sekolah. Hal-hal ini harus dipertimbangkan untuk memastikan kenyamanan selama tinggal di rumah tersebut.
Demikianlah beberapa pertanyaan penting yang perlu diajukan kepada developer sebelum membeli rumah. Dengan memperoleh informasi yang cukup, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dalam membeli rumah yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika anda berniat membeli rumah di sekitar Solo Raya, Yogyakarta, Madiun dan Sidoarjo, anda dapat menghubungi kami melalui link ini, dan tim kami akan siap menjawab semua pertanyaan sesuai kebutuhan anda.